mau sedikit pamer ah, jadi gue kan termasuk penggila film gratisan dan sudah jadi member salah satu situs di internet.(haha.. gratisan kok bangga ya gue..). dan koleksi film gue di laptop ini hampir yaa sekitar 300gb lah. (haha..sombongyeee..). jadi hampir sering banget gue nonton.
dan gue mau sedikit pamer lagi, Ibu gue adalah seorang pendoa dan sering banget waktu luang dihabiskan dengan membaca buku-buku rohani dan kalau tidak ya berdoa. (kontras banget ma gue pokoknya soal itu..hah). jadi ya tau lah jenis genre film apa yang gue tonton ma Ibu..?
yaap bagi kalian yang mikir gue ma Ibu nonton film action itu SALAH,
kalo yang mikir gue ma ibu nonton film kartun itu KEBANGETAN,
makanya jangan mikir lagi kalo gue nonton film genre horor, scifi, thriller ma Ibu, ya jelas yang ada adalah sepanjang film gue harus nerangin gimana awal ceritanya hingga akhir cerita. (haha..).
singkat cerita gue ma Ibu nonton film berjudul EXODUS : GODS and KING. ya bisa dibilang itu film action mungkin masuk, drama juga bolehlah, thriller gak juga menurut gue. makanya dengan pemahaman gue sendiri dan berdasar pengalaman gue bertapa di gua siluman, berlayar membelah laut selatan dan segala macam sumber daya yang pernah gue pelajari selama ini maka dengan ini gue simpulkan kalo film itu masuk ke dalam kategori film ROHANI. (wiiiiihhhh.....). ya di beberapa agama pasti mengakui kan dengan adanya Nabi Musa??. maka di film ini itu menceritakan bagaimana Nabi Musa ini membebaskan kaum Yahudi atau bangsa Israel dari penjajahan Mesir.
yang gue pelajari dan pernah baca dalam Alkitab atau Injil, memang penyajiannya sama persis dari segi alur cerita, namun dalam film ini dibuat atau ditampilkan menjadi lebih realistis dan mudah dipahami logika.
TAPI.....
bukan masalah film itu yang pengen gue tulis disini tapi gue mau sharing Qtime yang gue dapet barusan. jadi ceritanya gue nonton film di laptop seperti biasa dengan speaker aktif yang siap memgemparkan kamar gue. jujur sebenernya gue gak begitu suka dengan film sejarah. Action, thriller, fantasy, sci-fi, comedy dan family baru genre yang jadi santapan sehari-hari gue. Sorri gue dulu pecinta horor tapi semenjak THE CONJURING tayang, gue hampir gila yang nyangka kalo tiap malam selimut ketarik itu pasti setan. (padahal itu kucing gue yang mau ikut gue tidur dan narik selimut...). Balik lagi deh, waktu gue mau mulai nonton, seperti biasa Ibu ke kamarku buat sekedar tiduran dan ngobrol ma gue. dan biasanya itu jadi momen canggung gue, gimana gak kuping kanan dengerin Ibu gue ngomong, kuping kiri udah nempel di sound. jadi buat kalian yang galau karena cinta, gue beda, gue galau kalau kuping udah "misah" kayak gitu. yaa tapi oke akhirnya kadang hati gue lebih seneng kalo gue ngobrol sama Ibu. (hati itu gak pernah boong..dan gue seneng).
Akhirnya Tuhan ngasih jalan tengah dan itu nyenengin. secara Ibu gue seneng dengan doa dan Rohani maka gue kasih tau kalau film itu adalah tentang Nabi Musa. dan singkat cerita kami bisa sambil ngobrol seputar film sembari nonton. (yeeeaaahhh....)
Kadang kita itu lupa dengan waktu yang kita gunakan. apakah itu berguna atau gak.? terkadang gue sendiri mikir, apakah waktu-waktu yang gue lalui itu bermanfaat. memang sih setiap saat kita itu gak perlu dipusingkan dengan segala macam hal yang bermanfaat atau gak. contohnya saat gue nulis ini, dipandang kan gak bermanfaat namun gue suka. simple kan?.
Ngomong-ngomong soal Ibu lagi aja deh daripada makin absurd gue nanti.
Banyak orang bilang "aku pengen bahagiakan orang tuaku/ibuku/bapakku", tapi nanti nunggu kalo udah sukses, udah lulus, udah punya mobil, udah kerja, udah tua, lama-lama udah lupa.
kadang gue juga mikir ya, kenapa sih kita harus nunggu nanti untuk lakukan itu. sejauh gue mengenal Ibu gue ya, Dia itu kalo udah diajak ngobrol dan didengerin kalo dia lagi cerita itu udah seneng. sesimple itu kan?? apa hal kayak gitu harus nunggu nanti-nanti?. masalah kita menjadi sukses dan bisa bahagiakan orang tua itu gue anggap cuma bonus atau salah satu anugrah Tuhan yang beri kita kesempatan jadi lebih baik. Tapi apa salahnya kalau kita mulai bahagiakan mereka dari hal-hal kecil.
gue pengen sedikit share tips yang gue kadang alami ya dalam membahagiakan mereka :
- Sesering mungkin ajak orang tua untuk ngobrol dan sharing cerita apapun dalam rumah. tapi mungkin sedikit saran, tolong jangan cari bahan obrolan yang mengandung SARA dan PORNOGRAFI karena jelas itu gak membantu kalian kelihatan lebih alim.(haha..)
- Ajak mereka ke dalam hobi atau rutinitas lo, biasanya mereka akan respect dan merasa dilibatkan dalam hidup lo. tapi ingat jangan mentang-mentang lo suka Futsal, lo ajak bapak lo maen futsal full time, karena lo akan repot sendiri kalo bapak lo gak mau patungan bayar lapangan.(haha...)
- Usahakan ringankan beban pekerjaan rumah Ibu lo, kalo lo punya pembantu, pecat aja pembantunya biar lo bisa menunjukkan secara maksimal bakat lo dalam hal bersih-bersih.(haha..)
Jangan lupa ya, jangan terburu-buru melakukan hal yang besar kalau kalian belum mau mencoba hal-hal kecil. Jangan pernah menunda sesuatu kalau memang bisa dilakukan sekarang, maka lakukanlah.
Salam MasAgungBlog
0 comments:
Post a Comment