Sunday, 11 December 2011

UNGKAPAN SI BODOH

       penyakitku sedikit demi sedikit menjalar, menelan semua yang bisa mereka telan, terjebak aku dalam ruang gelap yang berpintu satu, Tuhan aku tidak ingin lagi berdoa seperti itu, jangan lagi kau munculkan doa itu. Dunia terasa menghimpit, setiap jengkal nafasku terhitung, aku merasakan setiap hembusan nafas panasku. semua sirna sudah. harapan tinggal harapan yang terbawa mimpi ke alam orang lain.
      aku tak tahu apa rencanamu tapi aku mohon kuatkan dia untukku, aku hidup tak berapa lama lagi biarkanlah aku nikmati sisa hidupku dengannya. penyakit yang tak lama lagi mengantar aku ke dalam rencanamu. Tuhan engkau sungguh luar biasa, engkau benar-benar ada, mataku terpejam pun aku bisa melihatMu. Impian -impian yang telah aku sampaikan padamu, semua kau ubah menjadi lebih indah, Tuhan jika aku boleh meminta jangan Engkau ubah satu mimpiku itu. aku mohon Tuhan biarkan sisa hidupku kunikmati dengannya.
       Aku gak peduli orang itu tidak merasa atas aku, kadang aku merasa gak berguna dan sia-sia kalau ucapanku sia-sia. aku gak tahu apa dia tahu akan mimpiku. seakan aku merasa lelah dengan semua hidup yang aku jalani semua di luar lingkaran hidupku.
       Bapa, aku gak tahu apa rencanamu dan aku gak mau tahu, aku hanya mohon kepadamu beri aku hati yang semakin tunduk kepadamu. kadang aku menyesalkan kenapa adam dan hawa jatuh dalam dosa. semuanya aku ungkapkan disini. terbujur aku dalam keadaan yang terus menghimpit nafasku, hidup seakan dikejar oleh bayangan semu tak berarti. aku ingin buang semua setan dalam hati dan pikiranku. sebuah apel jatuh ke tanah menjadi tak berarti jika tak di makan. sungai mengalir ke atas terbalik melawan waktu. sang surya kembali terbit dari barat.
       aku berjalan terus sampai batas yang kau inginkan, dan aku hanya ingin kuatkan dia untukku. hidup boleh keras tapi kita tak boleh kalah. 

0 comments:

Post a Comment